Pintu. Sebuah material dari bangunan rumah yang akrab dalam kehidupan kita sehari hari. Tidak hanya sebagai pemanis ruangan, penutup ruangan, pintu ternyata mempunyai beberapa fungsi lainnya.
Bila berfungsi sebagai pemblokir api pada pintu darurat, maka pintu dibuat dengan kuat dengan bahan yang tahan terhadap api.
Sedangkan bila pintu difungsikan untuk membawa masuk eksterior ke interior, maka pintu dibuat dengan bahan transparan tanpa mengabaikan fungsinya sebagai pembagi ruang.
Artikel ini dipersembahkan PT AMP kontraktor rumah jakarta di Matraman, Jakarta.
Ikuti terus artikel dari kontraktor rumah jakarta, hingga pada akhir tulisan ini anda dapat mengetahui beberapa fungsi dan manfaat pintu, model model pintu dan juga harga pintu kayu hingga harga pintu besi di pasaran.
Topik Pembahasan
1. Definisi pintu
Pintu adalah sekat pemisah ruangan rumah yang biasanya dilengkapi dengan engsel atau material pembantu lainnya untuk membantu mekanisme dibuka tutup dengan ditarik, didorong atau digeser. Kebanyakan pintu dilengkapi dengan alat mekanisme pengunci, baik satu arah maupun dua arah.
Daun pintu dipasang pada sebuah bukaan dinding, bidang pagar atau bidang panel, seperti daun pintu pada mobil.
Pergerakan buka tutup daun pintu dapat dimungkinkan melalui beberapa arah. Pintu dapat dibuka dengan cara didorong tarik salah satu sisinya, digeser ke arah horizontal sejajar dinding, dilipat paralel dengan dinding hingga berotasi membentuk gerakan berputar.
Secara umum sisi dalam dari pintu menyerupai sisi luarnya, namun beberapa fungsi pintu dapat berbeda.
2. Manfaat Pintu
Sebagai material penyekat dinding, pagar atau panel, maka pintu mempunyai beberapa fungsi :
Fungsi utama pintu adalah pintu mempunyai manfaat memberikan rasa aman kepada penghuni ruangan dengan cara memberikan batasan akses seseorang untuk bisa keluar masuk melaluinya.
Kita juga dapat memfungsikan pintu untuk mengontrol pandangan dari sisi luar ruangan ke dalam ruangan.
Pada ruangan pertemuan berukuran besar lazim ditemukan pintu lipat, yang digunakan untuk membagi fungsi ruangan menjadi beberapa ruangan yang lebih kecil.
Pintu juga bisa mempunyai manfaat sebagai pengatur akses udara dan cahaya matahari untuk bisa melalui atau membatasi aksesnya kedalam ruangan. Pada bangunan Belanda di Indonesia, beberapa pintu dilengkapi dengan krepyak atau kisi kisi. Krepyak ini menjadi saluran ventilasi udara yang tetap menjaga akses bebas udara walaupun pintu pada posisi tertutup.
Tingkat kebisingan luar ruangan dapat diatur dengan akses buka tutup pintu.
Sedangkan pada fungsi pintu darurat, pintu dapat memberikan manfaat membatasi penyebaran api pada saat kebakaran. Ini sebabnya secara umum pintu darurat dibuat mengunakan material besi yang tahan terhadap api.
Pintu juga mempunyai makna yang bisa memancarkan estetika, simbol simbol tertentu hingga status sosial seseorang di masyarakatnya.
3. Desain Pintu
Dari fungsi pintu diatas, kita mengenal banyak sekali jenis jenis pintu yang dibuat untuk fungsi fungsi tertentu.
Secara umum desain pintu yang kita kenal merupakan sebuah panel yang menutupi lubang tembok. Pintu model ini mempunyai banyak variasi yang mempunyai fungsinya masing masing.
3.1. Desain setengah pintu
Desain pintu dengan setengah pintu adalah adaptasi dari desain pintu kandang kuda. Pintu model ini mempunyai 2 daun pintu yang membagi pintu menjadi atas dan bawah. Pintu atas digunakan para pekerja kandang untuk dapat memberikan makanan kepada kuda dengan tetap menjaga kuda tidak keluar dari kandangnya.
3.2. Pintu Prancis
Desain daun pintu perancis terdiri dari bingkai besar pintu yang memegang panel panel kaca yang dipasang dengan simetris bentuk dan ukurannya mengikuti pola yang diinginkan.
Pintu model ini dapat dipasang single atau double daun pintu. Pada pemasangan double daun pintu, material bingkai tengah ditiadakan. Hal ini membuat pintu model prancis membuka lebih lebar karena membuka bidang yang lebih besar.
Kita dapat temukan pintu model prancis ada pada akses menuju balkon rumah, teras atau akses menuju halaman belakang rumah.
3.3. Pintu Tersamar
Bentuk pintu tersamar dibuat menyerupai dinding sekelilingnya dan tanpa dilengkapi dengan handle pintu. Dengan bentuk yang sama, warna yang sama dan bukaan yang tidak terlihat dengan jelas, pintu tersamar biasanya digunakan untuk mengelabui fungsi pintu pada dinding.
3.4. Pintu Bar
Desain pintu bar menjadi salah satu icon dan daya tarik tersendiri dari budaya cowboy Amerika serikat. Daun pintu model bar hanya menutupi sebagaian dari bukaan ruangan, biasanya hanya sebatas lutut hingga dada orang dewasa. Engsel pintu mengunakan model yang dapat berfungsi 2 arah buka tutup.
3.5. Pintu Engineering
Model pintu engineering atau flush door adalah pintu yang dibuat dengan menyatukan kulit pintu yang biasanya terbuat dari material lembaran plywood atau MDF, yang kemudian disatukan pada bingkai kayu sebagai sumber kekuatan struktur pintu. Pada pintu engineering terdapat bagian ruang kosong diantara lembaran kulit pintu. Ruang kosong ini dapat diisi untuk memperbaiki kemampuannya untuk meredam suara dari dalam ruangan.
4. Beberapa Mekanik Pada Pintu
4.1. Engsel
Engsel merupakan mekanik paling umum yang biasanya terdapat pada pintu. Mekanik dengan engsel memberikan kemudahan pintu untuk bisa membuka tutup dengan mendorong atau menarik dalam satu arah bukaan, dan tidak bisa diarah sebaliknya.
Engsel umumnya dipasang pada sisi vertikal pintu kecuali beberapa pintu khusus seperti pintu garasi diluar negeri yang dipasang pada sisi horizontalnya.
Sistem engsel menjadi sistem mekanik yang paling populer karena prinsip kerjanya sederhana, mekanisnya murah, mudah dipasang, mudah diganti, mudah perawatan dan tersedia banyak dipasaran.
4.2. Rel Geser
Bila anda memerlukan pintu yang seakan akan dapat membuka sempurna hingga keseluruh bagian pintu, maka pintu sistem geser bisa menjadi alternatifnya.
Dengan rancangan arsitektur yang tepat, desain pintu geser dapat dibuat seakan akan disembunyikan diantara panel dinding. Ini akan membuat bukaan maksimal pada lubang pintu di tembok rumah.
Mekanisme rel geser dipasang pada pintu buka tutup dengan sistem buka tutup geser. Sistem mekanik geser terbagi menjadi dua jenis mekanis, rel yang terpasang pada dinding atau lantai searah dengan arah pintu dan roda yang terpasang pada pintu.
Pintu dengan model geser relatif memiliki sifat mekanik yang lebih rumit dari sistem engsel. Perawatan pintu geser untuk buka tutup, sepenuhnya bergantung kepada roda roda penggerak yang terpasang pada daun pintu. Roda roda ini membutuhkan perwatan berupa pelumasan untuk menjamin kelancaran roda roda bergerak.
4.3. Pintu Putar
Tidak seperti mekanisme sebelumnya, mekanisme pintu putar sangat jarang ada di Indonesia.
Mekanisme pintu putar menggunakan semacam bearing sebagai media penahan mekanisme statis di lantai dan kusen dengan mekanisme dinamis pada daun pintu.
Karena sifat buka tutupnya dengan mengunakan bagian tengah atau pinggir pintu sebagai poros perputaran, maka bidang daun pintu tidak dapat disembunyikan dengan sempurna bila pintu terbuka.
5. Material Pintu
Penamaan pintu di Indonesia sering dikaitkan dengan material pintu tersebut dibentuk. Material pintu yang umumnya terdapat di pasaran biasanya sebagai pintu kayu, pintu besi, pintu plastik pvc, pintu aluminium hingga pintu kaca.
5.1. Pintu Kayu
Material kayu dipilih sebagai media pembuatan pintu sudah berlangsung sejak ratusan tahun yang lalu.
Kayu tetap menjadi pilihan pembuatan pintu karena faktor estetika dan kualitas dari kayu itu sendiri. Selain itu kelebihan pemilihan kepada material kayu juga karena material kayu mudah dibentuk dan dapat diberikan sentuhan detail seperti ukiran atau panel panel khusus pada permukaan pintu.
Kesemuannya menjadikan tampilan pintu kayu tetap menjadi pilihan kebanyakan pintu.
5.2. Pintu Besi
Material besi juga menjadi pilihan dalam pembuatan pintu. Besi dikenal sebagai material yang kaku, kuat dan tidak berubah sejalan dengan waktu. Bila faktor kekuatan menjadi faktor penentu pemilihan pintu, maka pintu besi bisa menjadi pilihan yang tepat.
Untuk memberikan faktor kedap suara yang lebih baik, pada produksi pintu besi ditambahkan material polyurethane atau material busa lainnya.
Pintu besi biasanya dijual dalam paket yang sama dengan kusen pintunya. Hal ini menjadi pertimbangan tersendiri bila dibandingkan dengan pintu kayu.
5.3. Pintu UPVC
Pintu yang dibuat dari bahan UPVC mulai dikenal di Indonesia sejak awal tahun 2000an.
Awalnya hanya dibuat oleh perusahaan asing hingga saat ini sudah banyak dibuat oleh beberapa perusahaan lokal Indonesia.
Material upvc sendiri merupakan turunan dari material polimer plastik sintetis PVC, yang sudah umum digunakan di dunia konstruksi. Material pvc mempunyai sifat cukup tangguh terhadap sinar uv,kuat, lentur dan tidak mudah retak atau pecah.
Pintu upvc bisa menjadi solusi bagi anda yang membutuhkan pintu yang anti rayap, anti karat dan relatif tahan terhadap perubahan cuaca yang tiba tiba. Beberapa daerah seperti lembang atau batu malang dikenal sebagai daerah dengan perubahan cuaca yang dapat terjadi cukup cepat.
Seperti halnya pintu besi, solusi pintu upvc biasanya dijual dalam bentuk modul yang dikerjakan di produsen pabrik. Dalam satu modul biasanya sudah dilengkapi dengan kusen, pintu berikut material engsel, handle dan kuncinya.
6. Ukuran Pintu
Secara umum, ukuran pintu di Indonesia ialah :
- Tinggi pintu berkisar dari 200 cm (2 meter) hingga 210 cm (2.1 meter).
- Lebar pintu berkisar dari 60 cm (0.6 meter) untuk pintu kamar mandi, 70 cm (0.7 meter) hingga 90 cm (0.9 meter) untuk pintu interior rumah.
Beberapa jenis rumah dapat mempunyai pintu hingga 3 meter namun harus diimbangi dengan ketinggian plafon di kedua sisi ruangannya.
7. Pemilihan Jenis Pintu Rumah
Dalam memilih pintu untuk penggunaan di rumah, kita dapat membagi pintu menjadi 2 jenis pintu yaitu:
- Pintu ekserior. Jenis pintu eksterior ialah jenis pintu yang cukup tangguh terhadap cuaca, air dan sinar uv. Beberapa pintu eksterior juga tahan terhadap serangan rayap dan api.
- Pintu interior. Kebalikan dari pintu eksterior, pada pintu interior harus terlindung dari cuaca, air dan sinar uv.
Berbekal dari jenis penempatan pintu itu, maka pemilihan pintu rumah bisa menggunakan acuan :
7.1. Pintu Rumah untuk Ekserior Ruang Utama
Pintu jenis ini biasanya pintu jenis ekserior, tahan terhadap cuaca air dan sinar uv. Disisi lain pintu ruang utama biasanya merupakan pintu yang harus bagus dari sisi estetikanya.
Pemilihan pintu eksterior pada ruang tamu bisa digunakan pintu dengan material dari kayu kelas bagus seperti pintu kayu jati solid atau pintu besi yang sudah mempunyai finishing yang cantik.
7.1.1. Harga Pintu Rumah Eksterior
Harga pintu untuk ruang utama dari kayu jati antara Rp 5.000.000 hingga Rp 15.000.000, bergantung kepada kualitas kayu, ukuran pintu dan kualitas ukiran detailnya.
Sedangkan bila anda lebih menginginkan pintu besi sebagai pintu eksterior maka harga pintu besi ada dikisaran Rp 4.000.000 hingga Rp 8.000.000. Biasanya sudah dalam kondisi dengan cat akhir, sehingga anda tinggal memasangnya saja.
7.2. Pintu Kamar
Jenis pintu untuk pemakaian kamar bisa mengunakan pintu interior, atau pintu dari bahan yang tidak tahan terhadap cuaca, air dan sinar uv.
Ada banyak pilihan penggunaan pintu kamar diantaranya pintu panel dari kayu kamper, kayu meranti atau bisa mengunakan pintu engineering yang bisa dibuat dari bahan plywood hingga pintu mdf yang sudah dilengkapi dengan material pengisi hollow.
Beberapa jenis pintu engineering MDF sudah mempunyai permukaan mdf yang sangat bagus dan tidak membutuhkan pengecetan tambahan.
7.2.1. Harga Pintu Kamar
Harga pintu kamar bisa bervariasi dari mulai Rp 600.000 hingga Rp 3.000.000 dalam kondisi mentah dan belum di berikan lapisan cat. Lebarnya rentang harga pintu kamar karena pada dasarnya hampir semua tipe pintu dapat difungsikan sebagai pintu kamar.
7.3. Pintu Kamar Mandi
Fungsi kamar mandi yang dekat dengan aktivitas dengan air membutuhkan pintu kamar mandi yang juga tangguh dari kelembaban pada kamar mandi hingga percikan air mandi.
Untuk itu anda dapat mengunakan pintu kamar mandi dari material pvc, upvc, aluminium ataupun pintu dari kayu dengan kelas awet 1.
7.3.1. Harga Pintu Kamar Mandi
Dipasaran kita dapat temukan variasi rentang harga pintu kamar mandi yang sangat lebar, dari mulai Rp 500.000 untuk pintu pvc hingga Rp 4.000.000 untuk pintu kamar mandi dari kayu jati dengan kelas bagus.
Artikel ini ditulis oleh Priambodo Msc dari tim PT AMP kontraktor rumah Jakarta. Hubungi kami bila anda membutuhkan jasa arsitek, jasa kontraktor, jasa kontraktor rumah tahan gempa atau jasa renovasi rumah untuk wilayah Jakarta dan Semarang.
*Mohon untuk mencantumkan url ini untuk mengutip artikel